CNN Indonesia
Senin, 27 Okt 2025 23:00 WIB
Vinicius Junior mengaku tidak mau menyakiti pemain dan fans Barcelona. (REUTERS/Susana Vera)
Jakarta, CNN Indonesia --
Bintang Real Madrid Vinicius Junior mengatakan keributan antar-pemain nan terjadi usai El Clasico melawan Barcelona, Minggu (26/10), adalah perihal nan biasa.
"Begitulah El Clasico, ada banyak perihal nan terjadi di dalam dan di luar lapangan," ujar Vinicius kepada Real Madrid TV, Minggu (26/10).
Vinicius merupakan salah satu pemain Real Madrid nan terlibat keributan dengan bintang Barcelona, Lamine Yamal. Pemain asal Brasil itu berupaya melabrak Yamal usai pertandingan sampai kudu ditahan salah satu staf Madrid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vinicius mengatakan momen keributan itu terjadi lantaran para pemain Madrid mau memihak klub. Terlebih, Yamal sempat mengeluarkan komentar miring terhadap Madrid, menyebut Los Blancos sebagai 'klub pencuri'.
"Kami tidak mau menyinggung siapa pun, baik pemain Barcelona maupun para fans mereka. Tapi, kami tahu bahwa ketika kami masuk ke sana [lapangan], kami kudu memihak klub kami dan itulah nan terjadi hari ini," ucap Vinicius.
Kemenangan atas Barcelona bukan hanya krusial bagi Madrid dalam posisi di puncak klasemen Liga Spanyol. Namun, juga semakin meningkatkan kepercayaan diri para pemain El Real.
"Pertandingan nan hebat, memenangkan El Clasico selalu sangat penting. Kami selalu menantikan pertandingan ini. Sekarang kami kudu sedikit menikmati diri sendiri, kami punya beberapa hari libur," kata Vinicius.
Tambahan tiga poin di El Clasico membikin Madrid menjauh dari Barcelona di puncak klasemen La Liga Spanyol. Madrid sekarang mengoleksi 27 poin, unggul lima poin atas Barcelona.
[Gambas:Video CNN]
(har)
4 jam yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·