Bahlil Temui Prabowo: Golkar Dorong Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menemui Presiden RI Prabowo Subianto untuk menyampaikan aspirasi agar Presiden ke-2 RI Soeharto menjadi Pahlawan Nasional.

"Bapak Presiden menerima aspirasi dari Golkar tentang permohonan Golkar agar Pak Harto, Presiden Soeharto menjadi Pahlawan Nasional," kata Bahlil di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (3/11).

Bahlil mengklaim Prabowo mempertimbangkan usulan Soeharto untuk menjadi Pahlawan Nasional lewat sistem internal.

"Bapak Presiden Prabowo mengatakan bahwa saya menerima dan bakal mempertimbangkan. Sudah peralatan tentu itu lewat sistem internal, kan ada, ada sistem nan kudu dilalui," ujarnya.

Bahlil mengatakan Golkar menilai Soeharto berjasa bagi Indonesia. Menurutnya, Soeharto merupakan tokoh bangsa nan telah memimpin Indonesia.

"Partai Golkar, konsisten. Konsisten terus, baik di fraksi maupun di DPP Partai Golkar, lantaran Pak Harto ini kan adalah tokoh, presiden, dan bagi Golkar ini adalah bagian dari apa nan beliau meletakkan kerangka perjuangan Golkar pada saat, pada masa itu ya," ujarnya.

Soeharto masuk dalam daftar 40 nama nan diusulkan sebagai pahlawan nasional. Daftar nama itu telah resmi diserahkan kepada Menteri Kebudayaan sekaligus Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK) Fadli Zon di Kantor Kementerian Kebudayaan, Jakarta, Selasa (21/10).

Juru Bicara Istana sekaligus Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan Presiden Prabowo Subianto tengah mempelajari nama-nama nan telah diusulkan Kementerian Sosial tersebut.

"Nama pahlawan kami sudah menerima secara resmi dari Kemensos hasil dari Dewan Gelar dan Tanda Jasa. Sedang dipelajari oleh Bapak Presiden lantaran memang cukup banyak nama-nama nan diajukan," ujarnya kepada wartawan, dikutip Jumat (31/10).

Soeharto juga merupakan bagian dari family Prabowo. Prabowo menikahi putri Soeharto, Siti Hediati Hariyadi pada 8 Mei 1983.

Prabowo dan Titiek Soeharto mempunyai seorang anak yakni Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo alias Didiet Prabowo. Namun, Prabowo dan Titiek memutuskan berpisah pada Mei 1998.

(fra/mnf/fra)

[Gambas:Video CNN]