CNN Indonesia
Minggu, 23 Nov 2025 22:42 WIB
Ilustrasi. Seorang pemulung meninggal bumi diduga akibat mortir nan terjadi di Babelan, Bekasi. Mortir tersebut meledak ketika dipotong menggunakan gerinda oleh korban. (Foto: Istockphoto/ RamonCast)
Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang pemulung meninggal bumi diduga akibat ledakan mortir nan terjadi di Babelan, Bekasi. Mortir tersebut meledak ketika dipotong menggunakan gerinda oleh korban.
"Iya, nan meledak diduga mortir, korban meninggal satu orang, atas nama Hidayatullah, 27 tahun," kata Kapolsek Babelan Kompol Wito, Minggu (23/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wito mengatakan ledakan terjadi akibat mortir nan ditemukan korban saat memulung. Menurutnya mortir itu meledak ketika dipotong menggunakan gerinda untuk diambil kuningannya dan dijual.
Ia menjelaskan korban awalnya beriktikad mengambil kuningan dari mortir tersebut untuk dijual. Insiden ini terjadi pada Minggu siang (23/11), sekitar pukul 14.30 WIB.
"Dia itu pemulung malam hari, dia kan gantian sama bapaknya, lantaran kan pakai sepeda motor nan ada gerobak di belakangnya. Pulang subuh, dapat itu, [terus] dibawa ke sini [ke TKP]," jelas Wito, melansir Detik.
Wito menjelaskan letak ledakan saat ini sudah kondusif dan tim penjinak peledak sempat didatangkan untuk mengecek sumber ledakan dan sterilisasi. Personil Brimob dan Polres Metro Bekasi juga berada di letak untuk pengamanan.
Kendati begitu, Wito tidak menjelaskan letak korban menemukan mortir tersebut.
"Belum tahu di mana temuannya. Untuk letak sudah disterilkan, di sini juga ada jibom. Alhamdulillah tidak ada korban lain, ada juga Brimob di sini dan ada penebalan dari Polres Bekasi dan Polsek untuk pengamanan," pungkasnya.
(dmi/dmi)
[Gambas:Video CNN]
3 jam yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·