slot gacor hari ini gampang menang manut88 slot dana manut88 link manut88 manut88 login manut88 manut88 link manut88 slot server thailand manut88 manut88 manut88 manut88 link alternatif manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 manut88 login manut88 login GampangJP

Najelaa Shihab Akui Gabung Grup Wa Nadiem, Bantah Ikut Bahas Laptop

Sedang Trending 3 jam yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Pendiri Sekolah Cikal Najelaa Shihab mengakui berasosiasi dalam grup WA nan dibentuk oleh eks Mendikbud Ristek Nadiem Makarim.

Ia menjelaskan dalam grup tersebut terdapat puluhan mitra pendidikan independen dan eksternal nan berasosiasi dalam grup WA Nadiem tersebut.

Dalam grup itu, Najelaa mengatakan mereka memberikan saran maupun usulan rekomendasi dan kajian kebijakan pendidikan sesuai peran Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya berbareng total puluhan orang lainnya ada di beberapa WA grup berbareng Nadiem Makarim maupun mitra-mitra pendidikan independen dan eksternal, serta pejabat-pejabat kementerian selain Nadiem Makarim," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (27/10).

Kendati demikian, Najelaa membantah jika disebut ikut membahas dan memberikan masukan mengenai rencana pengadaan Laptop Chromebook nan sekarang diusut oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

"Saya tidak pernah ikut membahas baik secara langsung maupun dalam WA grup unik tentang persiapan alias perencanaan pengadaan Chromebook dan peralatan Teknologi Informasi," tuturnya.

"Karena program ini bukan lah merupakan bagian dari lingkup pekerjaan PSPK ialah substansi kebijakan pendidikan, bukan sarana dan prasarana," imbuhnya.

Najelaa sebelumnya disebut turut berada dalam grup WA 'Mas Menteri Core Team' nan dibentuk eks Mendikbud Ristek Nadiem Makarim.

Hal itu disampaikan langsung oleh pengacara Nadiem Makarim, Tabrani Aby dalam konvensi pers, pada Senin hari ini.

Tabrani menjelaskan awalnya terdapat dua grup WA dibentuk Nadiem ialah Edu Org dan Education Council. Setelahnya, Nadiem berjumpa dengan Presiden RI ke-7 Joko Widodo dan diberitahu bakal dilantik sebagai Mendikbud Ristek.

"Atas dasar itulah maka Pak Nadiem mengumpulkan orang-orang nan mahir di bagian itu untuk mempersiapkan alias membikin pendapat serta perihal nan mengenai dengan pengarahan Pak Jokowi. Terutama dalam konsep Nawacita, program RPJM 5 tahun," imbuhnya.

Pasca pertemuan itu, kata dia, Nadiem membentuk grup WA 'Mas Menteri Core Team' pada 28 Agustus 2019 untuk menindaklanjuti pengarahan Jokowi. Ia mengatakan grup Mas Menteri Core Team merupakan hasil campuran dari dua grup nan telah dibentuk lebih dulu.

Dalam grup itu, kata dia, terdapat beberapa staf unik dari Nadiem, Fiona Handayani dan Jurist Tan hingga mahir pendidikan Najelaa Shihab. Ia menyatakan kliennya hanya membahas rencana program nan bakal dilakukan setelah dilantik. Mulai dari program zonasi, ujian nasional hingga penggunaan biaya BOS.

"Konteksnya itu sebenarnya gimana menciptakan sesuatu sistem pendidikan nan didukung dengan teknologi, awalnya seperti itu. Jadi tidak ada juga soal kudu menggunakan Chrome alias juga untuk mengadakan Chromebook seperti itu," tuturnya.

(tfq/gil)

[Gambas:Video CNN]

Berita Hari Ini

Berita Terbaru

Berita Indonesia

Cerita Horor

Pesona indonesia

Kabar Tempo

Liputan berita

Berita Indonesia Terbaru